Apa akibat yang timbul jika terinfeksi virus HPV?

No ratings yet.
Apa akibat yang timbul jika terinfeksi virus HPV

Pengertian

Human papillomavirus, juga dikenal sebagai HPV, adalah virus DNA yang mampu menginfeksi manusia. Manusia dapat terinfeksi melalui selaput lendir ( seperti mulut, tenggorokan, dan alat kelamin) dan kulit. Human papillomavirus biasanya hanya menyebar dari orang ke orang melalui kontak seksual atau kontak langsung dengan kulit. Ada lebih dari seratus jenis virus HPV yang berbeda, dan beberapa di antaranya diketahui menyebabkan kanker dan kutil kelamin.

Seberapa umum HPV menyerang?

Human papillomavirus, juga dikenal sebagai HPV, adalah penyakit menular yang dapat menyerang siapa saja, tanpa memandang jenis kelamin. Virus yang mengakibatkan kutil ini paling sering terjadi pada remaja dan dewasa muda yang aktif secara seksual dan sering memiliki lebih dari satu pasangan seksual. Kelompok usia yang paling rentan terinfeksi HPV adalah antara usia 16-19 tahun untuk para wanita dan pria pada usia 20 hingga 40 tahunan.

Penyebab

Human papillomavirus adalah agen yang bertanggung jawab untuk infeksi HPV. Virus HPV itu sendiri merupakan salah satu jenis PMS (penyakit menular seksual) yang berbahaya. Bahkan jika seseorang tidak memiliki gejala apa pun, virus HPV masih dapat ditularkan dari mereka ke orang lain. Kutil kelamin dan kanker serviks dapat disebabkan oleh bentuk tertentu dari HPV, termasuk tipe 6, 11, 16, dan 18. Jika seorang ibu terinfeksi HPV saat hamil dan memiliki kutil kelamin, ada kemungkinan besar bahwa anaknya juga akan terinfeksi.

Tanda dan Gejala HPV

Pada pasien dengan kutil kelamin dan kanker serviks, tanda dan gejala infeksi HPV adalah sebagai berikut:

Gejala Kutil kelamin disebabkan oleh HPV

Benjolan pada kulit yang memiliki permukaan lebih kasar biasanya merupakan tanda pertama bahwa ada sesuatu yang salah. Kutil sering datang dengan gejala tambahan seperti gatal, ketidaknyamanan, atau rasa terbakar di daerah yang terkena. Kutil yang berkembang di vagina dapat menyebabkan pendarahan dan keputihan jika tidak diobati.

Vulva, dinding vagina, ruang antara alat kelamin luar dan anus, saluran anus, atau leher rahim adalah semua lokasi potensial untuk perkembangan kutil kelamin pada wanita. Kutil dapat berkembang di ujung atau batang penis, skrotum, atau anus pada pria. Kutil juga bisa berkembang di anus.

Secara umum, kutil kelamin bisa sangat kecil dan halus sehingga hampir tidak mungkin terlihat. Di sisi lain, orang yang memiliki sistem kekebalan yang terganggu atau sistem kekebalan yang lemah lebih mungkin untuk mengembangkan kutil tambahan dan menyebarkannya ke daerah sekitarnya.

Infeksi HPV dapat menyebabkan gejala kanker serviks

Kanker lidah, tenggorokan, dan leher rahim semuanya dapat ditelusuri kembali ke infeksi yang disebabkan oleh human papillomavirus (HPV). Berikut ini adalah beberapa gejala HPV yang dapat menyebabkan kanker serviks:

• Terjadinya perdarahan vagina yang tidak normal di luar siklus menstruasi normal

• Siklus menstruasi tidak teratur

• Sakit di panggul (perut bagian bawah)

• Mengalami ketidaknyamanan dan rasa sakit selama aktivitas seksual

• Sakit di punggung atau kaki

• Tubuh tidak hanya lemah tetapi juga mudah lelah.

• Keputihan yang tidak normal disertai dengan bau yang menyengat serta darah.

Faktor resiko

Berikut ini adalah contoh faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan terinfeksi virus HPV:

1. Memiliki banyak pasangan seksual

Ketika seseorang memiliki banyak pasangan seksual yang berbeda dalam waktu singkat, maka risiko tertular penyakit menular seksual termasuk HPV juga akan meningkat.

2. Sistem kekebalan tubuh lemah

Seseorang dengan sistem kekebalan yang lemah memiliki risiko lebih besar tertular penyakit yang disebabkan oleh virus, termasuk HPV, daripada seseorang dengan sistem kekebalan yang sehat. Orang yang hidup dengan HIV dan AIDS memiliki risiko yang jauh lebih tinggi untuk terinfeksi penyakit menular seksual lainnya.

3. Luka terbuka

Akan lebih mudah bagi seseorang untuk mendapatkan HPV jika mereka sudah memiliki luka terbuka atau kerusakan pada jaringannya.

4. Kontak langsung

Menyentuh kutil atau sumber lain dari virus HPV, seperti melakukan hubungan seksual, dianggap sebagai bentuk kontak langsung.

Please rate this

Klinik Raphael adalah Klinik terkemuka di Bekasi yang menangani dan mengobati berbagai macam keluhan penyakit kelamin (penyakit Menular Seksual). Klinik Raphael menangani pasien dengan profesional dan berpengalaman, biaya pengobatan yang murah terjangkau, kenyamanan, edukasi penyakit serta jaminan keamanan data pribadi pasien.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Post

8 masalah kesehatan wanita paling rentan mengintai8 masalah kesehatan wanita paling rentan mengintai

Isu masalah kesehatan perempuan merupakan isu penting yang masih diperbincangkan hingga saat ini. Namun, tidak semua keluhan terkait kesehatan yang dialami wanita selalu sama.Untuk lebih jelasnya simak ulasan lengkap dibawah ini mengenai masalah kesehatan yang sering menyerang wanita. Apa masalah kesehatan paling umum bagi

Segera Konsultasi Online 100% Gratis via WA

X